Ayo Zakat: September 2016

Apa Batas Kelapangan sehingga Dianjurkan Untuk Menyembelih ??

Para ulama berbeda pendapat dalam hal ini. Di dalam madzhab Imam Syafii, seseorang dikatakan memiliki kelapangan apabila dia memiliki nafkah untuk diri dan keluarga yang ditanggungnya pada hari idul-adhha dan ketiga hari tasyriq (tanggal 11, 12 dan 13 Dzul-hijjah). Allahu a’lam bishshawab. Jika semua orang yang memiliki kelapangan mau berqurban insya Allah daging qurban akan melimpah di masyarakat kaum muslimin, sehingga seluruh kaum muslimin bergembira dengan hari raya qurban ini.

Mari berkurban sebagai rasa cinta kepada Allah dan berbagi kebahagian serta manfaat kepada saudara-saudara muslim. 

Silahkan salurkan Kurban Anda, melalui Green Kurban, Sinergi Foundation Bandung 

Informasi lebih lanjut: Gedung Wakaf 99
 Jl. Sidomukti No. 99 H Bandung 40123  Indonesia 
 Telp: (022) 2513991 Fax. (022) 2511865
Call Center : 0851 0004 2009 SMS/WA : 081 321 200 100 

Website: http://www.sinergifoundation.org/green-kurban  

 Semoga Allah membalas kebaikan Anda dengan segala kebaikan yang sempurna. Aamiin…    

Mau BERKURBAN sambil berkontribusi dalam PENGHIJAUAN DI PELOSOK NEGERI?

Mari berkurban sebagai rasa cinta kepada Allah dan berbagi kebahagian serta manfaat kepada saudara-saudara muslim.

Silahkan salurkan Kurban Anda, melalui Green Kurban, Sinergi Foundation Bandung

Informasi lebih lanjut:

Gedung Wakaf 99
Jl. Sidomukti No. 99 H Bandung 40123
Telp: (022) 2513991 Fax. (022) 2511865
Indonesia

Call Center : 0851 0004 2009

SMS/WA : 081 321 200 100

Website: http://www.sinergifoundation.org/green-kurban

Semoga Allah membalas kebaikan Anda dengan segala kebaikan yang sempurna. Aamiin…

Syariat Berqurban ....

Allah subhanahu wa ta’ala mensyariatkan qurban. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

{ قُلْ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (162) لَا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا أَوَّلُ الْمُسْلِمِينَ (163) }

“Katakanlah: Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)” (QS Al-An’am: 162-163)